Brain Log

Connect as sysdba to the database. [oracle@ijindbclone ~]$  sqlplus / as sysdba Run the query to set the password’s life time to unlimited. SQL> ALTER PROFILE DEFAULT LIMIT PASSWORD_LIFE_TIME UNLIMITED; Profile altered. Set a password for the locked user. SQL> ALTER USER user_name IDENTIFIED BY password; User altered. Unlock the user account. SQL> ALTER USER user_name ACCOUNT UNLOCK; User altered. Make sure your user is not locked anymore. SQL> SELECT USERNAME,ACCOUNT_STATUS FROM DBA_USERS; USERNAME ACCOUNT_STATUS ------------------------------ -------------------------------- HR                             OPEN ANONYMOUS                      OPEN APEX_040000                    LOCKED FLOWS_FILES                    LOCKED XDB                            EXPIRED & LOCKED CTXSYS                         EXPIRED & LOCKED MDSYS                          EXPIRED & LOCKED SYSTEM                         OPEN SYS                            OPEN

untuk mengatasi masalah error pada oracle, dengan kode error 'ORA-00257: archiver error. Connect internal only' dapat diatasi dengan cara: masuk sebagai sys: sqlplus / as sysdba ketikan: SQL> show parameter recovery   NAME                                 TYPE        VALUE ------------------------------------ ----------- ------------------------------ db_recovery_file_dest                string      /u01/fast_recovery_area db_recovery_file_dest_size           big integer 3882M SQL> alter system set db_recovery_file_dest_size = 4500M; System altered. selesai lalu start menggunakan perintah: startup

setelah server oracle restart, terjadi masalah sebagai berikut. [oracle@host ~]$ sqlplus / as sysdba ... ... Copyright (c) 1982, 2014, Oracle. All rights reserved. Connected to an idle instance. SQL> startup ORACLE instance started. Total System Global Area 2147483648 bytes Fixed Size 2926472 bytes Variable Size 1224738936 bytes Database Buffers 905969664 bytes Redo Buffers 13848576 bytes Database mounted. ORA-03113: end-of-file on communication channel Process ID: 4903 Session ID: 237 Serial number: 26032 untuk mengatasi error tersebut, dapat dilakukan dengan cara: SQL> exit Disconnected from Oracle Database 12c Enterprise Edition Release 12.1.0.2.0 - 64bit Production [oracle@zeus ~]$ sqlplus / as sysdba ... ... Connected to an idle instance. SQL> startup nomount ORACLE instance started. Total System Global Area 2147483648 bytes Fixed Size 2926472 bytes Variable Size 1224738936 bytes Database Buffers 905969664 bytes Redo Buffers 13848576 bytes SQL> alter database

Kali ini aku akan membagikan dokumentasi yang akan aku terapkan pada pekerjaan kecilku di sebuah Internet Cafe di daerah jogja. karena permintaan dari client untuk menggunakan proxy sebagai web cache, aku akan mencoba memasang menggunakan komputer Jogloabang (http://jogloabang.com). sebelumnya kita akan mengenal yang namanya Proxy Server . Proxy Server adalah server yang bertindak sebagai perantara permintaan dari klien mencari sumber daya dari server lain. Seorang klien terhubung ke server proxy , meminta beberapa layanan, seperti file, koneksi, halaman web, atau sumber daya lain yang tersedia dari server yang berbeda dan server proxy mengevaluasi permintaan sebagai cara untuk menyederhanakan dan mengontrol kompleksitasnya. Proxy diciptakan untuk menambah struktur dan enkapsulasi untuk sistem terdistribusi. Saat ini, kebanyakan proxy adalah proxy web, memfasilitasi akses ke konten di World Wide Web dan menyediakan anonimitas. ( Sumber ). lalu apa itu Squid? Squid adalah sebuah daemo

kali ini saya akan memberikan tips mudah memasang printer di Opensuse 12.3. panduan ini merupakan hasil Pelatihan Troubleshooting Opensuse yang di adakan Oleh Titian Foundation bekerjasama dengan Lembaga Infest dan Tim JGOS. karena kami terbiasa menggunakan turunan Debian in meruppakan tantangan baru bagi tim JGOS. seperti yang di turunan Debian (ubuntu, dll) biasanya untuk memasang printer di haruskan menginstall driver terlebih dahulu, terlebih printer jenis Cannon IP2770. untuk Opensuse bisa dilakukan dengan cara: 1. Masuk menu YaST dan pilih Printer 2. Lalu pada Printer configuration tekan tombol Add 3. Pilih Tombol Detect More >> Search More (Canon IP 2770) >> pilih bagian atas. >> tekan OK 4. Printer siap digunakan Sangat mudah untuk PDF bisa unduh disini

Beberapa waktu lalu saya di berikan sebuah tantangan baru oleh mas Inyong.web.id untuk melakukan research VOIP menggunakan alat The Atcom Mesh Potato WiFi VoIP nah untuk menguji pemahaman tentang VOIP saya di tantang untuk membuat VOIP menggunakan Asterisk dahulu. Asterisk merupakan open source software yang biasanya digunakan untuk membangun suatu sistem layanan komunikasi serta memberikan kemudahan kepada penggunanya untuk mengembangkan layanan telepon sendiri dengan kustomisasi yang seluas-luasnya diberikan kepada pihak pengguna. Dari pengertian open source sendiri berarti setiap pengembang dapat melihat dan mengubah source code yang ada, sehingga aplikasi-aplikasi yang ada dapat ditambahkan dengan mudah oleh setiap pengembang. Asterisk juga dapat dikatakan sebagai PBX yang lengkap dalam bentuk perangkat lunak, dan menyediakan semua fitur seperti PBX. (sumber) Sumber: http://digilib.ittelkom.ac.id/ untuk melakukan penginstallan bisa dilakukan dengan membuka terminal lalu k

ahaaaayyy. kali ini saya akan membahas ODBC "Open Database Connectivity". kenapa ODBC? yah. sebenarnya saya memiliki tujuan untuk membuat semacam review tugas kuliah saya. tetapi ini masih step awal.. kalo di sistem operasi JENDELA setting ODBC kaya gini mudah sekali. tinggal klik klik klik.. dan di google pun banyak. mumpung matakuliah saya sudah selesai saatnya saya melakukan eksperimen menggunakan ubuntu/debian. nah kali ini saya akan membagikan kebada teman teman cara mudah mengkonfigurasi ODBC menggunakan Debian/Ubuntu. saya akan menggunakan database MySQL dalam melakukan eksperimen. kalo di bahasa kami adalah oprek. sebelumnya sudah pada tahu kan cara instal mysql di ubuntu/debian? kalo ribet install aja LAMPP . saya sendiri menggunakan LAMPP sebagai media database MySQL. nah dari pada banyak cingcong.. dan kopi saya sudah habis. mari kita lanjutkan ekperimen nya. 1. buka terminal. ketikan ~$ sudo su 2. install unixODBC dengan cara ~# apt-get install unixo

buat mengisi malem minggu yang seperti hari hari biasa. saya memutuskan untuk membuka kembali lembar lembar mata kuliah selama semester ini. teringat kalau semester ini saya mengikuti matakuliah basisdata terdistribusi dan juga skripsi saya tentang basisdata terdistribusi juga. hah. tapi bedanya saya akan menggunakan postgreSQL dan SQLite. tapi sepanjang semester ini saya di ajarkan oleh dosen saya sebut saja pak didik cara membuat basisdata terdistribusi. tapi pada waktu itu kami di ajarkan menggunakan sistem operasi JENDELA yang mau ga mau harus saya ikuti. Setelah beberapa minggu berlangsung dan sekarang sudah masuk minggu tenangm saya iseng bertanya kepada teman saya. ada ga sih oracle buat linux? dia jawab ada. tapi tidak support dengan debian. karena yang di keluarkan oleh oracle sendiri file dalam bentuk .rpm (kepunyaan RH) SAya mulai penasaran. apakah benar? saya akhirnya browsing browsing.. akhirnya ketemu. dan saya langsung mencoba untuk melakukan penginstallan. dengan c

Sebelum mengalami penyakit "Lupa" tingkat dewa, kali ini saya akan menulis pengalaman saya migrasi dari OS Jendela Bajakan ke OS Linux keturunan Debian ( Linux Mint 15 ) di sebuah sekolah di Yogjakarta. Sebut saja sekolah SMA Muh 5 Yk . Kali ini kami di hadapi masalah yang cukup simple. karena kurikulum Sekolah kami di haruskan menginstall apache friend. XAMPP. tetapi di linux sendiri sering di sebut LAMPP. sebenarnya sih mudah. tanpa pikir panjang kami menginstall LAMPP di komputer itu dengan cara : 1. Download LAMPP 2. Buka terminal dan ketikan ~$ sudo su ~$ cd /home/user/Downlaod (sebut saja file tadi berada di folder download) ~$ chmod 755 xampp-linux-1.8.2-0-installer.run ~$ ./xampp-linux-1.8.2-0-installer.run 3. Penginstallan Selesai. Sebenarnya cara itu bisa di lihat di web dari Apachefriend itu sendiri untuk melakukan start apache dengan perintah ~$ sudo /opt/lampp/lampp start Untuk Berhenti sendiri bisa menggunakan perintah ~$ sudo /opt/l

Siang hari tanggal 24 kemarin saya mendapatkan perintah dari atasan untuk membuat modul aplikasi linux yaitu OpenEuclide . OpenEuclide sendiri adalah sebuah perangat lunak yang berkonentrasi terhadap ilmu Geometri 2D(2 Dimensi). Semua bentuk di definisikan secara dinamis dengan menggambarkan keadaan geometri secara formal. Aplikasi ini merupakan alat/tool untuk tujuan modeling dan pendidikan. Hal ini di distribsikan dengan menggunakan lisensi GNU GPL, Free/Gratis dan Multi-Platform. Aplikasi ini mendukung beberapa bahasa. Saat ini bahasa yang mendukung adalah bahasa inggris dan prancis. Awalnya saya optimis dapat melakukan penginstalan sendiri terhadap aplikasi ini. karena saya sudah sering melakukan nya di OS Open-Source Debian. Saya langsung membuka laptop saya dan menjalankan OS saya (Linux Mint) dan masuk ke dalam terminal lalu mengetikkan perintah Standart penginstalan. ~$ sudo apt-get install openeuclide nah kok.. muncul tulisan seperti ini. Reading package lists...